Sunday, May 4, 2008

Longsor (Lagi!) di Sekolahalam

Alhamdulillah pengerjaan bangunan cukup cepat, lebih cepat dari jadwal yang dibuat. Kendala utama memang ketika kayu ulin susah didapat. Soalnya kami pakai ukuran yang bukan pasaran, otomatis harus pesan ke sawmill dan itu butuh waktu.

Malam Ahad kemarin hujan deras disertai guntur keras. Kami sudah khawatir longsor akan terjadi lagi. Memang sejak tetangga sebelah meratakan tanahnya dengan buldozer struktur tanah di sekitar parit menjadi labil. Akibatnya turap/sengkedan/siring/retaining wall sekaligus parit tersebut runtuh.

Bingung, pasti. Perbaikan saluran yang runtuh butuh biaya besar, sementara setiap penundaan berarti potensi runtuh akan tetap ada. Semoga proposal kami ke Pemkot bisa segera tembus, karena toh itu sebenarnya saluran air milik kota yang ditembuskan lewat lahan kami.

Insya Allah, besok mulai dengan pekerjaan penataan tapak/landscape dan pondasi saung serta musholla. Mohon doa dari teman-teman sekalian. Kalau mau bantu dana, alhamdulillah sekali. Kontak saja kami!

No comments:

Post a Comment